ikuti Saluran WhatsApp Rumahdisolo.com. Klik WhatsApp

[8.3] Menjaga Hubungan Pelanggan Setia

💛“Jangan cuma fokus cari pembeli baru. Jaga yang sudah ada, karena mereka aset paling berharga.”

Banyak pebisnis kuliner online pemula terlalu sibuk berburu pelanggan baru setiap hari. Padahal, pelanggan lama yang setia sering kali jauh lebih menguntungkan.

Kenapa?

Karena mereka:

  • Sudah percaya dengan rasa dan kualitas produk kamu 🍜.

  • Lebih jarang menawar harga.

  • Cenderung membeli berulang (repeat order).

  • Bisa jadi promotor gratis lewat cerita ke teman/keluarga.

💡Fakta bisnis: Menurut riset Harvard Business Review, menaikkan tingkat retensi pelanggan sebesar 5% bisa meningkatkan profit 25–95%.

Artinya, menjaga pelanggan setia sama pentingnya dengan mencari pelanggan baru.


1. Kenapa Hubungan Pelanggan Itu Penting?

Menjaga hubungan pelanggan bukan sekadar ramah di chat, tapi membangun ikatan emosional antara brand kamu dan mereka.

a. Menghemat Biaya Pemasaran

Mendapatkan pelanggan baru biasanya memerlukan iklan, promosi, atau diskon besar-besaran.

Sedangkan mempertahankan pelanggan lama nyaris gratis — cukup dengan komunikasi baik dan pelayanan konsisten.

b. Peningkatan Repeat Order

Pelanggan setia biasanya:

  • Membeli lebih sering.

  • Membeli dalam jumlah lebih banyak.

  • Tidak ragu mencoba menu baru yang kamu tawarkan.

c. Pemasaran dari Mulut ke Mulut (Word of Mouth)

Pelanggan yang puas akan merekomendasikan bisnismu tanpa diminta.

Ini bentuk promosi yang paling dipercaya orang.


2. Prinsip Dasar Menjaga Pelanggan

Ada beberapa prinsip yang perlu kamu pegang agar pelanggan merasa nyaman dan betah berbelanja:

a. Konsistensi Kualitas

  • Rasa makanan harus sama setiap kali mereka beli.

  • Jangan sampai hari ini enak, besok hambar karena bumbu kurang.

b. Pelayanan Cepat dan Ramah

  • Bahkan kalau ada masalah pun, pelanggan akan lebih memaafkan jika kamu melayaninya dengan ramah.

c. Personal Touch

  • Gunakan nama mereka saat chat: “Halo Kak Rina 👋”.

  • Ingat pesanan favorit mereka: “Seperti biasa, paket ayam geprek keju ya Kak?”

d. Tanggapi Keluhan dengan Serius

  • Jangan defensif. Dengarkan, minta maaf, dan tawarkan solusi.


3. Strategi Menjaga Hubungan Pelanggan

Berikut langkah-langkah praktis yang bisa kamu terapkan:


a. Follow-Up Setelah Pembelian

Setelah pesanan diterima, kirim pesan sederhana:

```

Halo Kak 👋

Semoga makanannya cocok ya 💛

Kalau ada masukan, kami siap mendengar.

Selamat menikmati 🍗

```

Manfaat:

  • Menunjukkan kamu peduli.

  • Memberi ruang untuk feedback.


b. Memberikan Reward untuk Pelanggan Setia

  • Kartu poin: Setelah beli 5 kali, gratis 1 menu.

  • Diskon khusus: Potongan harga untuk ulang tahun pelanggan.

  • Menu spesial: Beri mereka kesempatan mencoba menu baru sebelum dirilis ke umum.


c. Buat Mereka Merasa Eksklusif

Kirim informasi promo atau menu baru ke pelanggan lama lebih dulu, misalnya lewat broadcast WhatsApp.

Contoh:

```

Halo Kak ❤️

Besok kami launching menu baru “Ayam Geprek Sambal Bawang Pedas”.

Pelanggan setia seperti Kakak bisa pesan duluan mulai hari ini.

```

d. Konten yang Menghibur & Edukati

Jangan cuma muncul saat mau jualan.

Sesekali kirim:

  • Tips masak sederhana.

  • Fun fact makanan.

  • Ucapan selamat hari besar (Idul Fitri, Natal, Tahun Baru, dll).


e. Minta dan Gunakan Feedback

Pelanggan merasa dihargai jika pendapatnya didengar.

Kalau mereka kasih saran, catat dan terapkan jika memungkinkan.


4. Mengelola Database Pelanggan

Punya catatan rapi tentang pelanggan itu penting.

Gunakan Excel atau Google Sheets untuk mencatat:

  • Nama

  • Nomor WA

  • Alamat

  • Menu favorit

  • Tanggal terakhir order

Dengan begitu, kamu bisa mengirim pesan personal:

```

Halo Kak Dwi 👋

Sudah lama nggak pesan ayam geprek keju nih.

Kami lagi ada promo khusus untuk pelanggan lama.

Mau saya kirim detailnya?

```

5. Menghadapi Pelanggan yang Sempat Hilang

Kalau ada pelanggan lama yang berhenti membeli, jangan langsung menyerah.

Strategi:

1. Kirim pesan ramah menanyakan kabar.

2. Tawarkan promo khusus untuk comeback.

3. Berikan alasan untuk mencoba lagi (menu baru, perbaikan rasa, dll).


6. Mengelola Hubungan Lewat Media Sosial

  • Interaksi di komentar: Balas setiap komentar dengan cepat.

  • Repost foto pelanggan: Kalau mereka posting makananmu, repost di IG Story.

  • Buat polling/quiz: Ajak mereka memilih menu favorit.


7. Kesalahan yang Harus Dihindari

❌ Mengabaikan keluhan.

❌ Membalas chat lama dan cuek.

❌ Hanya muncul saat jualan.

❌ Tidak pernah memberi apresiasi.


8. Checklist Menjaga Pelanggan Setia

✅ Balas chat dengan ramah.

✅ Follow-up setelah pembelian.

✅ Beri reward khusus.

✅ Simpan data pelanggan.

✅ Dengarkan masukan mereka.

✅ Tawarkan hal baru secara eksklusif.


Kesimpulan

Menjaga hubungan pelanggan setia adalah investasi jangka panjang yang sangat menguntungkan.

Dengan pelayanan yang konsisten, komunikasi yang hangat, dan sedikit sentuhan personal, pelanggan tidak hanya akan kembali membeli, tapi juga menjadi promotor setia yang membantu bisnismu tumbuh tanpa biaya besar.

Siswi SMK Muhammadiyah 1 sukoharjo yang cerdas, Bersemangat, dan Berintegritas. Profil Lengkap saya