ikuti Saluran WhatsApp Rumahdisolo.com. Klik WhatsApp

4.5 SEO Copywriting: Menulis Copy yang Human-Friendly dan Google-Friendly

SEO copywriting adalah seni menulis konten yang tidak hanya enak dibaca oleh manusia, tetapi juga mudah dimengerti dan diindeks oleh mesin pencari seperti Google. Artinya, kita harus bisa menciptakan copy yang persuasif, informatif, dan sekaligus ramah SEO. Inilah kombinasi antara ilmu komunikasi, psikologi, dan teknik optimasi mesin pencari.

Di era digital saat ini, copywriting tidak cukup hanya memikat pembaca. Jika ingin konten benar-benar bekerja, konten tersebut juga harus mampu mendatangkan traffic organik dari Google. Di sinilah peran SEO copywriting menjadi penting.


Apa Itu SEO Copywriting?

SEO copywriting adalah proses menulis konten dengan tujuan ganda:

1. Memikat pembaca manusia dengan kalimat yang mudah dipahami, mengalir, dan persuasif.

2. Memuaskan mesin pencari dengan penggunaan kata kunci, struktur yang teratur, serta elemen SEO on-page lainnya.

Contoh sederhana:

  • Tulisan biasa: “Produk ini sangat bagus untuk rambut rontok.”
  • Tulisan SEO-friendly: “Shampo anti rambut rontok terbaik untuk wanita – efektif mengurangi kerontokan hingga 90% hanya dalam 2 minggu.”

Kalimat kedua lebih spesifik, memuat kata kunci (“shampo anti rambut rontok terbaik”), jelas, dan tetap human-friendly.


Mengapa SEO Copywriting Penting?

1. Mendatangkan Traffic Organik.

Artikel yang SEO-friendly lebih mudah masuk halaman pertama Google, sehingga meningkatkan jumlah pengunjung.

2. Meningkatkan Brand Authority.

Semakin sering website muncul di hasil pencarian, semakin besar kepercayaan audiens.

3. Menghasilkan Konversi.

Copy yang kuat mendorong pembaca untuk melakukan aksi: klik, daftar, beli, atau share.

4. Efisiensi Biaya Marketing.

Konten SEO adalah investasi jangka panjang. Sekali masuk peringkat bagus, traffic akan mengalir terus-menerus tanpa biaya iklan.


Prinsip Dasar SEO Copywriting

Agar copywriting sekaligus ramah pembaca dan Google, ada beberapa prinsip penting:

1. Human First, Google Second.

Fokus utama adalah kenyamanan pembaca. SEO hanyalah “bumbu” yang mendukung.

2. Kata Kunci Harus Alami. Hindari keyword stuffing (memaksakan kata kunci berulang kali). Gunakan secara natural dalam kalimat.

3. Struktur yang Jelas. Gunakan heading (H1, H2, H3), paragraf singkat, bullet point, dan subjudul agar konten lebih mudah dipindai.

4. Gunakan Bahasa Sederhana.

Kalimat singkat lebih mudah dipahami. Hindari istilah teknis yang berbelit kecuali perlu.

5. Tawarkan Nilai (Value).

Google semakin pintar menilai kualitas konten. Artikel yang benar-benar bermanfaat akan lebih unggul.


Riset Kata Kunci dalam SEO Copywriting

Kata kunci adalah fondasi SEO copywriting. Tanpa riset kata kunci, kita seperti menulis tanpa arah.

Jenis Kata Kunci

1. Short-tail Keywords (1–2 kata).

Contoh: “sepatu wanita”. Kompetisi tinggi, pencarian banyak.

2. Long-tail Keywords (3–5 kata).

Contoh: “sepatu wanita untuk kerja kantoran”. Kompetisi lebih rendah, lebih spesifik.

3. LSI (Latent Semantic Indexing) Keywords.

Kata-kata yang berkaitan dengan topik utama. Misal untuk “sepatu wanita”, LSI-nya: “flat shoes”, “high heels”, “sepatu kerja”.

Tools Riset Kata Kunci

  • Google Keyword Planner
  • Ubersuggest
  • Ahrefs
  • SEMrush
  • AnswerThePublic

Ilustrasi:

Jika ingin menulis artikel tentang “diet sehat”, jangan hanya menargetkan kata itu. Cari long-tail keyword seperti “diet sehat untuk pemula”, “menu diet sehat seminggu”, atau “cara diet sehat tanpa olahraga”.


Menulis Headline SEO-Friendly

Headline adalah pintu masuk. Di dunia SEO, headline biasanya ditulis dalam tag H1

Tips Headline SEO-Friendly

    • Gunakan kata kunci utama.
    • Tetap natural, jangan kaku.
    • Tambahkan angka atau kata emosional.

    Contoh:

    • Biasa: “Tips Memasak Nasi Goreng
    • SEO-Friendly: “7 Tips Memasak Nasi Goreng Enak dan Sederhana di Rumah”

    Struktur Artikel SEO-Friendly

    Struktur yang rapi membantu pembaca nyaman, sekaligus membantu Google memahami isi konten.

    1. Pembukaan (Introduction).

    Buat paragraf pembuka yang menarik dan langsung menyebutkan kata kunci utama.

    2. Subjudul (H2, H3).

    Gunakan subjudul untuk memecah konten. Letakkan kata kunci sekunder di sini.

    3. Paragraf Singkat.

    Maksimal 3–4 baris per paragraf agar mudah dibaca di layar smartphone.

    4. Gunakan Bullet Points & List.

    Membuat informasi lebih mudah dipindai.

    5. Sisipkan Visual.

    Gunakan gambar, grafik, atau tabel dengan alt text berisi kata kunci.


    Copywriting Human-Friendly

    SEO tanpa sentuhan manusia hanya akan menghasilkan artikel kaku. Untuk menjaga human-friendly copy, gunakan teknik berikut:

    1. Gunakan Bahasa Percakapan.

    Tulis seolah-olah sedang berbicara langsung dengan pembaca.

    • Contoh: “Pernah nggak sih kamu bingung pilih skincare yang cocok?”

    2. Gunakan Pertanyaan Retoris.

    Membuat pembaca merasa terlibat.

    3. Gunakan Storytelling.

    Ceritakan pengalaman atau studi kasus agar lebih menarik.

    4. Gunakan Kata yang Menggugah Emosi.

    • Contoh: “hemat”, “gratis”, “terbukti”, “mudah”, “rahasia”.

    Menulis Meta Tags dan Snippet

    Meta title dan meta description adalah hal pertama yang dilihat pengguna di Google.

    Tips Meta Title

    • Maksimal 60 karakter.
    • Masukkan kata kunci utama.
    • Buat menarik agar orang mau klik.

    Contoh:

    “Kursus SEO Online – Belajar Optimasi Website dari Nol”

    Tips Meta Description

    • Maksimal 155 karakter.
    • Berikan gambaran singkat isi artikel.
    • Gunakan CTA halus.

    Contoh:

    “Belajar SEO dari nol dengan mentor berpengalaman. Tingkatkan traffic website dan jadilah ahli digital marketing.”


    CTA dalam SEO Copywriting

    Copywriting tanpa CTA sama saja dengan konten yang menggantung. Setelah memberi informasi, arahkan pembaca untuk melakukan sesuatu.

    Contoh CTA SEO-Friendly:

    • “Baca juga: Cara Membuat Konten SEO yang Menarik” (internal link).
    • “Klik di sini untuk daftar kursus SEO gratis.”
    • “Coba alat riset kata kunci kami sekarang.”

    Kesalahan Umum dalam SEO Copywriting

    1. Keyword Stuffing.

    Mengulang kata kunci terlalu banyak. Hasilnya terlihat dipaksakan dan malah menurunkan ranking.

    2. Konten Terlalu Pendek.

    Google menyukai konten mendalam yang menjawab pertanyaan pengguna.

    3. Tidak Memberi Nilai.

    Artikel hanya berputar-putar tanpa informasi baru.

    4. Mengabaikan User Experience.

    Konten panjang tapi susah dibaca, font kecil, atau paragraf terlalu rapat.

    5. Tidak Menggunakan Internal & External Links.

    Padahal ini penting untuk meningkatkan kredibilitas konten.


    Contoh Copy SEO-Friendly vs Non SEO-Friendly

    Non SEO-Friendly:

    “Produk ini bagus sekali. Banyak orang menyukainya. Cobalah sekarang juga.”

    SEO-Friendly:

    “Shampo anti ketombe terbaik untuk pria ini sudah terbukti efektif mengurangi gatal dan ketombe hingga 95%. Dipercaya lebih dari 10.000 pelanggan di Indonesia. Coba sekarang dan rasakan perbedaannya.”


    Checklist SEO Copywriting

    • [ ] Riset kata kunci sebelum menulis
    • [ ] Headline mengandung kata kunci
    • [ ] Subjudul jelas dan berisi variasi kata kunci
    • [ ] Paragraf singkat dan mudah dibaca
    • [ ] Gunakan bullet point & list
    • [ ] Tambahkan internal link & external link
    • [ ] Gunakan gambar dengan alt text
    • [ ] Tambahkan CTA jelas di akhir

    Kesimpulan

    SEO copywriting adalah seni menulis yang menggabungkan dua dunia: menyentuh hati manusia dan memuaskan algoritma mesin pencari. Untuk menguasainya, kita perlu:

    • Melakukan riset kata kunci secara mendalam.
    • Menulis headline, meta title, dan description yang menarik.
    • Menyusun konten dengan struktur rapi dan UX-friendly.
    • Menggunakan bahasa yang natural, storytelling, dan CTA yang kuat.
    • Selalu mengutamakan nilai dan kenyamanan pembaca.

    Dengan menguasai SEO copywriting, kita tidak hanya menciptakan konten yang dibaca, tetapi juga ditemukan. Inilah yang membedakan copywriter biasa dengan copywriter kelas dunia yang mampu membawa brand naik ke peringkat teratas Google sekaligus memenangkan hati audiens.

  • Siswi SMK Muhammadiyah 1 sukoharjo yang cerdas, Bersemangat, dan Berintegritas. Profil Lengkap saya